Aplikasi Streaming Tak Terkenal Geser Netflix di Indonesia

ltcreno.com – Aplikasi Streaming Tak Terkenal mengalahkan layanan global seperti Netflix dan Disney+. Laporan tahunan State of Mobile 2025 dari Sensor Tower, perusahaan penyedia data aplikasi mobile, mencatat bahwa Dramabox menempati posisi pertama dalam kategori streaming film dan serial TV di Indonesia. Platform streaming video Dramabox menjadi aplikasi hiburan paling populer di Indonesia sepanjang 2024, menjadi kategori aplikasi dengan jumlah unduhan ketiga terbanyak di Indonesia setelah media sosial dan nada dering. Sepanjang 2024, masyarakat Indonesia mengunduh aplikasi media sosial sebanyak 367 juta kali, aplikasi nada dering sebanyak 195 juta kali, dan aplikasi streaming film sebanyak 180 juta kali.

“Baca juga : Diskon Listrik PLN 2025 Berakhir, Catat Tanggal Promonya!”

Dramabox Geser Netflix

Dramabox dikembangkan oleh Storymatrix, perusahaan asal Singapura. Platform ini menawarkan film pendek yang dibagi menjadi beberapa episode. Pengguna dapat menonton beberapa episode awal secara gratis, tetapi harus membayar untuk menyaksikan episode lanjutan.

Meski menjadi aplikasi dengan jumlah unduhan terbanyak, Dramabox bukanlah aplikasi streaming dengan pendapatan terbesar. Laporan Sensor Tower mencatat bahwa masyarakat Indonesia menghabiskan sekitar USD 119 juta (Rp1,94 triliun) untuk pembeliannya sepanjang 2024. Dari jumlah tersebut, aplikasi dengan pendapatan tertinggi adalah Vidio, yang unggul dalam jumlah pembelian di dalam aplikasi.

Selain itu, warga Indonesia juga menghabiskan banyak waktu untuk menonton streaming film dan serial TV. Namun, waktu yang dihabiskan untuk menonton streaming masih jauh di bawah waktu yang dihabiskan untuk media sosial. Sepanjang 2024, masyarakat Indonesia menonton aplikasi streaming selama 2,71 miliar jam. Sebagai perbandingan, waktu yang dihabiskan untuk media sosial mencapai 200,34 miliar jam.

Beberapa jenis aplikasi streaming

Dalam hal durasi penggunaan, aplikasi streaming yang paling banyak digunakan adalah WeTV. Platform ini berhasil menarik perhatian pengguna untuk menghabiskan waktu lebih lama di aplikasi dibandingkan platform lain.

Sensor Tower juga mencatat bahwa Indonesia menempati posisi keempat secara global dalam jumlah unduhan aplikasi. Sepanjang 2024, masyarakat Indonesia mengunduh aplikasi sebanyak 7,79 miliar kali. Tiga negara yang mencatat jumlah unduhan lebih tinggi dari Indonesia adalah India, Amerika Serikat, dan Brasil.

Meskipun secara global jumlah unduhan aplikasi menurun setelah mencapai puncaknya pada tahun 2020 selama pandemi Covid-19, tren di Indonesia justru menunjukkan pertumbuhan. Pada tahun 2023, jumlah unduhan aplikasi di Indonesia mencapai 7,17 miliar kali, dan angka tersebut meningkat menjadi 7,79 miliar kali pada tahun 2024.

Kepopuleran Dramabox menunjukkan perubahan preferensi pengguna di Indonesia yang semakin tertarik pada konten-konten singkat dan berformat episodik. Model bisnis yang memungkinkan pengguna menonton episode awal secara gratis, kemudian membayar untuk melanjutkan, terbukti efektif dalam menarik audiens.

Dengan tren konsumsi konten yang terus meningkat, para pengembang aplikasi streaming diperkirakan akan terus berinovasi untuk menarik lebih banyak pengguna. Kompetisi di pasar streaming Indonesia pun semakin ketat, dengan platform lokal dan internasional berlomba-lomba menawarkan konten yang relevan dan harga yang kompetitif.

“Baca juga : Amalan Setelah Sholat Agar Sempurna dan Tenang Menurut UAH”

Kesimpulan

Keberhasilan Dramabox menjadi aplikasi terpopuler menunjukkan bahwa platform yang menawarkan konten menarik dengan aksesibilitas yang mudah dapat memenangkan hati pengguna di Indonesia. Tren ini diperkirakan akan terus berkembang seiring meningkatnya penggunaan perangkat mobile dan akses internet yang semakin luas di seluruh negeri.